Nuh: Pendidikan dan Olahraga Diintegrasikan


Jakarta --- Menteri Pendidikan Nasional, Mohammad Nuh membuka Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) di Istana Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada Selasa 13 Juli.
Olimpiade berlangsung selama enam hari yang telah dimulai sejak Senin (12/7). Kegiatan ini diikuti siswa dan siswi SD, SMP, SMA Negeri dan Swasta dari 33 Provinsi dengan total 3.993 atlet. Mereka adalah para juara di tiap-tiap provinsi.

"Kami akan mengintegrasikan pendidikan dengan olahraga menjadi satu paket" kata Menteri Nuh, sesuai acara pembukaan. Karena itu, pihaknya telah menyediakan bea siswa bagi pemenang olimpiade ini.

Ketua Panitia O2SN, yang juga sebagai Sekretaris Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah, Bambang Indriyanto, mengatakan kegiatan ini bertujuan mengembangkan bakat dan kreativitas siswa di bidang olahraga dalam rangka membentuk kepribadian yang bugar, jasmani, rohani, kompetitif dan sikap sportif yang dapat menghargai prestasi orang lain.

"Penyelenggaraan O2SN diharapkan dapat mewujudkan cita-cita pembangunan pendidikan Indonesia yakni menciptakan generasi Indonesia yang berkarakter dan mampu membangun keberadaban bangsa," katanya.

O2SN mempertandingkan beberapa cabang olahraga yaitu Tingkat SD: atletik, senam, renang, bulutangkis, sepak bola, voli mini, tenis meja, tenis, karate, pencak silat, dan catur. Tingkat SLB : lari 100 meter, lompat jauh, lempar cakram, balap kursi roda, bulutangkis, catur, dan tenis meja.

Tingkat SMP : atletik, senam, renang, bulutangkis, bola basket, bola volley, tenis meja, tenis, karate, pencak silat, dan catur. Dan, tingkat SMA : atletik, bulutangkis, tenis meja, karate, dan pencak silat. (ali)

Sumber: http://www.kemdiknas.go.id

Comments :

0 komentar to “Nuh: Pendidikan dan Olahraga Diintegrasikan”

Posting Komentar

 
PADATIWEB BNSP NPSN NISN Kementerian Pendidikan Nasional

Bermanfaatkah Masa Orientasi Siswa bagi siswa baru?